![]() |
Kunjungan Peneliti Balitbang ke MAN Insan Cendekia Aceh Timur |
Shulfan menjelaskan, MAN IC yang dipimpinnya baru berumur 7 bulan dan masih perlu banyak bimbingan serta perhatian dari Kemenag Pusat. “Madrasah yang baru seumur jagung ini butuh perhatian dan bimbingan terus menerus agar dapat berjalan tegak sebagai mana MAN IC lain yang lebih dahulu beroperasi”, imbuh Kepala MAN Ranto Peureulak yang sebentar lagi, Kamis (18/2) akan dilantik menjadi Kepala MAN IC definitif.
Seperti diberitakan, pada akhir Januari lalu Balitbang juga telah mengutus Salamiah, S.Ag meninjau lokasi MAN IC sekaligus menemui Bupati Aceh Timur H. Hasballah bin M. Thaeb. Namun pada waktu itu, Salamiah tidak berhasil berdialog langsung dengan Shulfan dan Bupati. Shulfan sedang menghadiri pertemuan di Jakarta, sedang Bupati Aceh Timur juga sedang tidak berada di tempat.
MAN IC merupakan madrasah aliyah unggulan di bawah binaan Direktorat Pendidikan Islam (Pendis) Kemenag RI, menerima siswa tamatan SMP/ MTs yang diseleksi secara nasional dengan standar tertentu dan akan diasramakan bila telah dinyatakan lulus seleksi.
Pada tahun pelajaran 2015/2016 lalu, MAN IC Aceh Timur telah menerima siswa putera angkatan pertama berjumlah 8 orang. Dan untuk tahun pelajaran 2016/2017 menurut Shulfan, akan diterima siswa putera dan puteri sebanyak 96 orang. Adakah putera-puteri Aceh Timur akan memperoleh kesempatan emas belajar di MAN IC? Semoga saja! []
Sumber: http://aceh.kemenag.go.id
Sumber: http://aceh.kemenag.go.id